Berikut ini fakta-fakta terbaru mengenai kasus H1N1 di dunia, terkait adanya kasus baru di Indonesia akibat tertular dari luar negeri :
1. Saat ini penyakit ini sudah ada di 99 negara dengan jumlah kasus 52.168 orang dan kematian 231 orang.
2. Sebanyak 5 negara dengan jumlah kasus terbanyak di dunia adalah Amerika Serikat (21.449), Meksiko (7.624), Kanada (5.710), Chili (4315), dan Inggris (2.506).
3. Terdapat 11 negara yang melaporkan kematian, antara lain Kolumbia (1,67 persen), Meksiko (1,48 persen), Rep Dominika (1,07 persen), Argentina (0,69 persen), Kosta Rika (0,67 persen), Guatemala (0,48 persen), Amerika Serikat (0,40 persen), Kanada (0,23 persen), Chili (0,09 persen), Inggris (0,04 persen), dan Australia (0,04 persen).
4. Angka kematian (case fatality rate) dunia secara keseluruhan adalah 0,4 persen, artinya 99,6 persen pasien sembuh dengan baik.
5. Selain lebih dari 99 persen (99,6 persen) pasien penyakit baru ini dapat sembuh, maka 92 sampai 95 persen pasien bahkan sembuh tanpa memerlukan perawatan rumah sakit sama sekali.
Langkah-langkah yang diambil Departemen Kesehatan sejak munculnya kasus ini di dunia :
1. Penjagaan di kantor-kantor kesehatan pelabuhan.
2. Penyiapan di rumah sakit-rumah sakit.
3. Penyiapan sarana dan kemampuan diagnosis.
4. Penyiapan logistik seperti obat-obatan dll.
5. Menggiatkan Surveilans ILI (Influenza Like Illness)
6. Kegiatan KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi).
Disampaikan oleh Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Departemen Kesehatan Republik Indonesia Prof Tjandra Yoga Aditama pada Koran Kompas 25 Juni 2009.
Hal yang disampaikan di atas baru sebatas tindakan preventif, Departemen Kesehatan sudah harus mulai waspada dan menyiapkan diri untuk kemungkinan treatment dan rehabilitasi. Semoga tidak ada lagi kasus yang baru. Dengan adanya fakta di atas, mari berhati-hati dan meningkatkan imunitas diri. Bagi yang baru flu-flu ringan, dijamin obat yang paling manjur adalah beristirahat yang cukup dan menjaga sistem imun agar bertugas dengan baik :)
1. Saat ini penyakit ini sudah ada di 99 negara dengan jumlah kasus 52.168 orang dan kematian 231 orang.
2. Sebanyak 5 negara dengan jumlah kasus terbanyak di dunia adalah Amerika Serikat (21.449), Meksiko (7.624), Kanada (5.710), Chili (4315), dan Inggris (2.506).
3. Terdapat 11 negara yang melaporkan kematian, antara lain Kolumbia (1,67 persen), Meksiko (1,48 persen), Rep Dominika (1,07 persen), Argentina (0,69 persen), Kosta Rika (0,67 persen), Guatemala (0,48 persen), Amerika Serikat (0,40 persen), Kanada (0,23 persen), Chili (0,09 persen), Inggris (0,04 persen), dan Australia (0,04 persen).
4. Angka kematian (case fatality rate) dunia secara keseluruhan adalah 0,4 persen, artinya 99,6 persen pasien sembuh dengan baik.
5. Selain lebih dari 99 persen (99,6 persen) pasien penyakit baru ini dapat sembuh, maka 92 sampai 95 persen pasien bahkan sembuh tanpa memerlukan perawatan rumah sakit sama sekali.
Langkah-langkah yang diambil Departemen Kesehatan sejak munculnya kasus ini di dunia :
1. Penjagaan di kantor-kantor kesehatan pelabuhan.
2. Penyiapan di rumah sakit-rumah sakit.
3. Penyiapan sarana dan kemampuan diagnosis.
4. Penyiapan logistik seperti obat-obatan dll.
5. Menggiatkan Surveilans ILI (Influenza Like Illness)
6. Kegiatan KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi).
Disampaikan oleh Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Departemen Kesehatan Republik Indonesia Prof Tjandra Yoga Aditama pada Koran Kompas 25 Juni 2009.
Hal yang disampaikan di atas baru sebatas tindakan preventif, Departemen Kesehatan sudah harus mulai waspada dan menyiapkan diri untuk kemungkinan treatment dan rehabilitasi. Semoga tidak ada lagi kasus yang baru. Dengan adanya fakta di atas, mari berhati-hati dan meningkatkan imunitas diri. Bagi yang baru flu-flu ringan, dijamin obat yang paling manjur adalah beristirahat yang cukup dan menjaga sistem imun agar bertugas dengan baik :)
0 komentar:
Post a Comment